Karnaval Budaya Penonton Antusias

karnaval budaya mengambil cerita babad Nusa (foto/sjd)

PED, Hari kedua Nusa Penida Festival 2016 agenda karnaval budaya menampilkan kesenian khas Nusa Penida. Semua desa yang ada di kecamatan dikelompokan menjadi 7 duta, masing-masing menyuguhkan kesenian dengan berbagai cerita hampir semua mengambil cerita babad Nusa Penida dan gebogan. Tepat pkl. 15.00 wita karnaval budaya dimulai, warga antusias menonton menunggu duta desa masing-masing.

Garapan gabungan SMA/ SMK penggalan cerita Babad Nusa berjudul Pasupati Padang Kanda. Menurut Panitia Karnaval dan Hiburan Ni Komang Mulati mengatakan karnaval budaya adalah agenda festival menampilkan kesenian khas desa masing-masing. Semua desa dilibatkan dikelompokkan menjadi tujuh duta.

" Kemasan karnaval sedemikian rupa memperkenalkan budaya khas kesenian khas yang biasanya dipentasakan saat tertentu saja. Kembali membangkitkan gairah berkesenian serta bangga akan kesenian merupakan jati diri," ujanya.

Diakunya Nusa Penida memiliki aneka kesenian sebagai upaya pelestarian kesenian ditampulkan di pentasa festival.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengatakan kesenian kita sangat beragam. Kesenian yang ada kita tampilkan disini memperkenalkan lebih luas. Wisata bahari selama ini tumpuan pariwsiata Nusa Penida, tentunya juga tidak bisa berharap laut tapi budaya dibangkitkan kembali bersenergi dengan bahari.

Bupati Suwirta mengajak masyarakat membentuk kelompok kesenian sebagai wujud mengembangkan dan pelestarian budaya. Atraksi budaya melengkapi pariwisata alam.(*sjd)

Share on Google Plus

wak laba

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.