Gara-gara Lilin Rumah Terbakar

Bupati Suwirta mengecek kondisi rumah terbakar tengah malam kemarin (foto/sjd)

KUTAMPI KALER, Amukan si jago merah menganguskan rumah seorang kakek di Dusun Kutampi, Desa Kutampi Kaler. Kejadian tersebut tepat pkl.11.30 wita api membesar membuat warga sekitar panik berhamburan keluar ikut memadamkan api. Pemilik rumah bernama I Made Ketur (85) bisa dievakuasi warga sementara warga dan Damkar berjibaku memadamkan api. Selang satu setengah jam api baru bisa dipadamkan.

Kronologi kejadian awalnya listrik sekitaran daerah Dusun Kutampi padam, Made Ketur menyalakan lilin agar ada penerangan. Tak disangka lilin sebagai pengganti penerangan membakar tumpukan kardus. Made Ketur pekerjaan mengumpulkan kardus untuk dijualnya. Made Ketur berdiam sendiri sepeninggal istrinya beberapa lalu.

Menurut keterangan Kadus Kutampi Komang Suradnya saat ditemui dilokasi, Rabu (18/1) mengatakan musibah tersebut warga sekitar panik yang sedang lelap tidur. Suara kentongan menggema warga lainya ikut berpartisipasi memadamkan api. Kerugian akibat kebaran ditafsir hingga puluhan juta.

Bupati Suwirta memastikan kondisi Made Ketur dan memberikan bantuan uang tunai (foto/sjd)

Korban dipindah sementara menginap disanak saudaranya hingga dibangun kembali rumah. Lokasi rumah merupakan tanah PKD.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyempatkan disela-sela kunjungan di Nusa Penida mengecek lokasi kebakaran didampingi Kabag Humas Klungkung I Wayan Parna dan Camat Nusa Penida I Gusti Agung Gede Putra Mahajaya.

" nanti kita kerahkan bantuan sosial diperubahan sebelumnya diratakan dulu. Saya meminta kepada kadus membuat laporan. Rentan waktu lama tersebut lebih efektif menggunakan dana CSR dari BPD Bali. Mudah-mudah cepat terlesaikan agar kakek bisa menempati rumah, " kata Bupati Suwirta.

Bupati Suwirta menyerahkan bantuan berupa uang tunai kepada Made Ketur.(*)
Share on Google Plus

wak laba

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment

http://waklaba.blogspot.com/. Powered by Blogger.