petugas Kepolisian dan TNI berserta Camat Nusa Penida berkordiansi terkait dua korban hilang saat memancing di Batu Banah (foto/dok.waklaba)
NUSA PENIDA, Dua korban hilang saat mancing di Batu Banah, Banjar Salak, Desa Batumadeg , Kecamatan Nusa Penida pada Sabtu (26/6/2015) pekan lalu. Dari hari pencarian tim SAR penyisiran dari Pantai Crytalbay hingga ke Manta Point ( Pesisir Selatan Batumadeg) sampai minggu ke tujuh meluas penyisiran dari Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan. Tim Sar juga menyisir pesisir Utara Nusa Gede dari Pantai Karangsari hingga Suana. Dilanjutkan pesisir timur yakni Desa Pejukutan hasilnya tidak adanya tanda-tanda korban.
korban 2 yakni Adi Tago (40) pegawai swasta asal Sumba (NTT) yang tinggal beralamat Jln. Gunung Agung, Denpasar dan Ketut Sukaja (50) guru asal Tabanan.
“ Hari Sabtu tepatnya seminggu pencarian korban sampai sore juga nihil. Jadi kami hentikan pencarian (stop). Tapi kami tetap berupaya sampai batas waktu melalaui masyarakat pesisir baik dari nelayan maupun dive di wilayah hukum Nusa Penida jika menemukan mayat korban mengapung atau tersangkut jala dimohonkan melaporkan segera ke pihak yang berwajib. Arianta juga berharap kepada petani rumput laut bila menemukan dua korban untuk segera melaporkan, “ ujar AKP Gede Arianta, SH, Senin (6/7/2015).
Sementara dari pihak keluarga korban I Ketut Sukaja berencana menempuh jalan niskala, yakni menggelar upacara Guru Piduka di sekitaran TKP, lebih tepatnya di Pura Segara , Pantai Banah. Upacara Guru Piduka merupakan upacara niskala dengan harapan agar korban bisa ditemukan dalam kondisi apapun,” terang I Gusti Alit ipar korban.
Oleh : Santana Ja Dewa
0 comments:
Post a Comment