I Dewa Nyoman Yusa (foto/SJD)
Tegas , lugas adalah karakter sosok
I Dewa Nyoman Yusa. Keberanian dalam acara forum patut diacungi jempol. Dimana
pun pertemuan, sosok ini sangat menjadi artis pertemuan. Pria tangguh ini
sangat berjibaku kalau soal masyarakat.
teliti dan telaten adalah modal gaya
kepemimpinan Yusa memimpin Desa Pakraman Delem Setra Batununggul. Berliku-liku
sudah dialami. Dari kesederhaan dari semenjak kecil. Saat kecil Nusa Penida
begitu keras kehidupan. Alam yang menempa Yusa menjadi kuat dalam menjalani
sebagai seorang Bendesa di Cetralnya Nusa Penida.
sebelum menjadi Bendesa Yusa berawal
karir menjadi kelian banjar di Sampalan dari tahun 1993-1995. Pria yang mempunyai
tiga orang anak dua putrid dan satu putra. Semasa muda sangat aktif di berbagai
organisasi. Dari sanalah jiwa kepemimpinan tumbuh mengakar. 14 tahun berselang
Dewa Yusa masuk bursa calon Bendesa, tepat tanggal 11 Januari 2009 dinobatkan
sebagai Bendesa. Di periode kedua secara aklamasi Yusa terpilih kembali, namun
secara aklamasi tidak relevan diadakan pemilihan secara demokratis, alhasil
terpilih kemabali.
Dalam perjalanan dua kali periode
kepemimpinan Yusa menata kawasan Pura Dalem yang terdekat dekat dengan akeses
IKK (ibukota Kecamatan) mulai dari Utama mandala, taman serta akeses jalan
lingkar lapangan umum Sampalan. Kawasan ini sangat sentral, perlu penataan yang
terencana.
Oleh : Santana Ja Dewa
0 comments:
Post a Comment