Dua Hari Kesurupan Masal Terjadi di SMP I Nusa Penida



pihak sekolah mendatangkan orang pintar untuk meredam kesurupan masal yang terjadi sekolah (foto/sjd)

 
BATUNUNGGUL, Kesurupan masal terjadi di lingkungan SMP Negeri I Nusa Penida . Kondisi ini menyebabkan proses belajar terganggung. Secara berturut-turut terjadi berselang sehari, pihak sekolah kelimpungan menghadapi.
Menurut keterangan Kepala sekolah SMP Negeri I Nusa Penida I Putu Indrajaya mengatakan kesurupan terjadi di sekolah menyulitkan kita menangani. secara berantai kesurupan terjadi dari kemarin hingga sekarang. Pihak sekolah terpaksa memulangkan siswa. Proses belajar terganggu, “ katanya Selasa (27/10).



“ kemarin kesurupan berawal upacara bendera yang rutin dilaksanakan setiap hari senin. Kondisi ini juga menimpa siswa hari ini, pas kebutulan hari Purnama semua siswa  dan guru  mengadakan persembahyangan bersama. Entah mengapa siswa kejang-kejang triak triak hingga berantai kerusupan. Kita pihak sekolah mendatangkan orang pintar (pemangku) untuk meredamkan kesurupan yang terjadi, “ terangnya.


padahal pihak sekolah sudah mengadakan upacara rsi gana beberapa waktu lalu. “mungkin terjadi kesalahan penghuni sekolah baik siswa maupun guru secara sekala dan niskala, “ imbuhnya.


Sementara I Dewa Ketut Anom Astika mengatakan Kesurupan seberanrnya hanya menimpa tiga siswa, yang lainya secara sugesti kena getahnya. Hal mungkin disebabkan kondisi siswa kosong (lemah). Memang diakunya dari tetua setempat mengatakan keberadaan sekolah ini angker, secara niskala lokasi sekolah lurus berhadapan dengan Pura Puseh Batununggul,  rancangan due Ida Bhatara menjadikan seklolah tersebut sebagai tempat bermain secara kasarnya maskasnya. 


Kesurupan ini menandakan bahwa ada kecerobohan yang dilakukan pihak sekolah terutama siswa bermain, duduk-duduk bahkan buang sampah di areal suci penunggu karang. 


Dia menyasarakan pihak sekolah mengadakan persembahyang di Pura Puseh Batununggul mendak tirta setiap purnama berlangsung. Sementara para siswa diharapkan tidak bermain diareal suci, “ tutur Kelian Banjar Batununggul. 
 
Oleh : Santana Ja Dewa
Share on Google Plus

wak laba

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment

http://waklaba.blogspot.com/. Powered by Blogger.