papan imbauan tersebar di berbagai daerah di Nusa Penida (foto/sjd)
NUSA
PENIDA, Perairan Nusa Penida menjadi magnet bagi setiap
pelancong. Nusa Penida termasuk wilayah segitiga karang dunia, pesona tersebut memberikan
dampak kunjungan. Namun, keberadaan hayati tersebut perlu adanya pelestarian.
“ Nusa Penida menjadi andalan wisata bahari. Aneka
turumbu karang & ikan sangat digemari para penyelam. Mola-mola icon
pariwisata bahari Nusa Penida menyedot penyelam ingin tahu secara langsung
tidak hanya lewat foto atau video. Sebagai bentuk pelestarian kami memasang
papan informasi di berbagai tempat pariwisata, “ Kata Kepala UPT KKP Nusa
Penida I Nyoman Karyawan saat ditemui di kantornya, Senin (30/11).
Dia menjelaskan pemasang papan tersebut tidak
hanya informasi saja melainkan sebagai bentuk ajakan kepada masyarakat agar
peduli dengan lingkungan terutama pesisir. Hal sederhana sekali jangan pantai
dijadikan tempat pembuangan sementara. Disamping pemandangan kurang sedap juga menimbulkan
dampak lingkungan.
Petugas KKP
memasang papan informasi sebanyak 16 tersebar di berbagai daerah antara
lain Lembongan, Jungutbatu, Ped, Toyapakeh, Suana, Sakti dan Pejukutan.
Menurut Karyawan pemasangan papan tersebut
diklasifikasi menjadi tiga terkait ajakan tidak membuang sampah di pantai,
pelestarian terumbu karang , icon priwisata Nusa Penida ikan mola-mola.
“ menghimbau serta mengajak kepada masyarakat
tentang informasi akan pentingnya pelestarian lingkungan terutama perairan. Tanpa
disadari daerah perairan sangat memberikan andil kehidupan masyarakat. Karyawan
menekankan kepada semua masyarakat untuk tidak membuang sampah, “ pintanya.
Oleh : Santana Ja Dewa
0 comments:
Post a Comment