Pan Bayu Ekplor dalam karya menggunakan jaring nelayan sebagai karya seni lukis (foto/sjd)
BATUNUNGGUL,Umumnya karya seni lukis menggunakan
kanvas sebagai media. Tapi, seniman ini lebih mengekploitasi daerah pesisir
menjadi visual yang ditonjolkan. Jaring (jala-red) adalah sebagai alat tangkap
nelayan, dimata I Made Sumerta jaring tersebut dijadikan media karya seni.
Seniman akrab disapa Pan Bayu sepertinya tidak cukup terpuaskan “stagnan”
berkarya terpanggil memanfaatkan bekas alat tangkap nelayan tersebut dijadikan
sebuah karya mencengangkan.
Saat ditemui distudionya Banjar Batumulapan Kauh, Dusun
Batumulapan, Desa Batununggul, Nusa Penida, Jumat (27/11) Pan Bayu menceritakan
awal dirinya kecimpung seni lukis. Menghitung mundur ketika sekolah dasar diberikan
oleh pamannya sebuah buku Leonardo De Vinci. Ketertarikan seni lukis kian
hebat. Buku tulis penuh dengar goresan gambar bukan catatan. Parahnya, guru
pernah marah terhadap saya karena buku catatan penuh gambar, “ tutur pria
terlahir 40 tahun silam.
hasil karya Pan Bayu 1 (foto/sjd)
Kecenderungan tersebut, Pan Bayu mulai secara intensif menjalani dunia seni lukis setelah sekolah SMR
Denpasar tahun 1994 silam, dan terus mengekplor imajinasi
dunia seni lukis lebih mendalam. Latar belakang orang tua sebagai nelayan
sangat andil besar memberikan ilham berkreasi. Ekpslorasi artistiknya mengkawinkan
jaring dengan kanva, menggerakan kuas
dan palet untuk menyapu warna pada
permukaan kanvas, pun ketika dikombinasikan dengan lelehan, torehan serta garis
yang langsung dari plototan tube untuk membuat efek-efek ekspresif pada
karyanya.
Lukisan Pan Bayu bergenre net painting. Sebagian besar masih
awam aliran seperti ini. Mendobrak egomoni kebanyak buat dirinya adalah sebuah
tantangan. Didasarkan lingkungan setempat respon positif karena dunia seni
sangat dibutuhkan masyarakat.
hasil karya Pan Bayu #2 (foto/sjd)
Getir kehidupan seorang Pan Bayu sangat berliku, pernah
bekerja sebagai desain diperusahaan Japan Kimono, di Kuta, Badung. Pertempuran
hati Pan Bayu terus bergejolak hingga dia memutuskan berhenti.
Sudah banyak pemeran yang pernah dia ikuti baik bersama maupun
tunggal. Berikut pemeran yang sudah pernah diikuti antara lain Suitra Gellery
(Kuta), Gecek Bali (Ubud), W Gellery, Agus S Gellery dan di gerai siap saji KFC
di Seminyak.Pan Bayu berencana saat festival Nusa Penida 2016 nanti mengelar pemeran
tunggal.
Oleh : Santana Ja Dewa
0 comments:
Post a Comment