Bupati Suwirta secara simbolis menyerahkan beras kepada PNS di kantor Camat Nusa Penida (foto/humasklk)
NUSA
PENIDA, Program Pemkab Klungkung Pendistribusian Beras
Lokal kapda PNS/Guru yang sudah berjalan di daratan Klungkung. Sekarang,
program tersebut bergulir di kecamatan Nusa Penida. Salah satu program unggulan Bupati Nyoman Suwirta
mengendalikan laju inflasi harga beras di masyarakat terutama di kepualan Nusa
Penida. Selain memperdayakan petani dan harga beras berupaya mengendalikan
inflasi yang terjadi didaerah pelosok seperti Nusa Penida. Kecamatan Nusa
Penida yang dipisahkan oleh lautan mengalami inflasi yang diakibatkan oleh
tingginya harga kebutuhan pokok. Melalui program ini Bupati Nyoman Suwirta
berharap inflasi yang terjadi di Nusa Penida dapat dikurangi.
"Disamping
dapat menurunkan inflasi, program ini juga merupakan salah satu upaya dalam
mewujudkan keadilan antara Klungkung daratan dan kepulauan, “ kata Bupati
Suwirta bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Klungkung ini, ditandai
dengan penyerahan beras 10 kg kepada 5 orang perwakilan PNS di Halaman Kantor Camat
Nusa Penida, Kamis (30/3) kemarin.
Melalui jargon Beli
Mahal Jual Murah, Bupati Suwirta mengatakan KUD yang diajak kerjasama membeli
gabah dengan harga mahal namun menjualnya dengan harga murah, artinya KUD
didorong untuk tidak ambil untung yang besar. Selain pemberdayaan, program ini
juga berupaya Kabid Produksi Dinas Pertanian Wayan Sumatra mengatakan produksi
gabah dikabupaten Klungkung 25.776 ton disetarakan 14.598 ton beras. Harga
normal beras perkilo di Nusa Penida seharga Rp 11ribu, lewat program ini
PNS/Guru bisa mendapatkan beras dengan harga Rp 9.500. Sementara itu di
Kecamatan Nusa Penida sebanyak 863 orang berprofesi sebagai PNS/Guru. Dengan
masing masing diberikan 10 kilo, total sekitar 8,63 ton beras akan disuplai
oleh KUD Jaya Werdi untuk Kecamatan Nusa Penida dengan menggunakan Kapal Roro
Nusa Jaya Abadi.
Sumatra menambahkan
program ini sebenarnya sudah berjalan setahun sejak April 2016 lalu. Namun
berkat dorongan Pemkab, KUD Jaya Werdi Desa Takmung yang sebelumnya belum mampu
mensuplai beras ke wilayah kecamatan Nusa Penida, kini akhirnya siap dan
bersedia mensuplai beras untuk PNS/Guru di Nusa Penida. Tentunya dengan harga
yang sama seperti di Klungkung daratan meskipun KUD Jaya Werdi akan mendapat
untung sedikit dari program ini.
Namun dibalik suksesnya
program ini Bupati Nyoman Suwirta yakin akan ada pihak yang dirugikan, seperti
para pedagang beras. Namun dirinya berjanji nantinya akan merangkul bersama
sehingga harga beras bisa sama dan tidak ada yang merasa sangat dirugikan.
Kedepan Bupati Nyoman Suwirta berharap semua lapaisan masyarakat bisa menikmati
harga beras yang sama, dan selanjutnya akan diupayakan pada harga bahan bahan
kebutuhan lainnya.(*)
0 comments:
Post a Comment