AJAK WARGA BELANJA KE PASAR BADUNG, JUN BINTANG RILIS LAGU


Jun Bintang saaf performance di Festival Pasar Rakyat Denpasar di pasar Badung 

Pasar, pusat aktivitas perekonomian warga disana penjual dan pembeli bertemu. Transaksi terjadi yang seni dalam pasar tradisional adalah tawar-menawar. Image pasar yang becek, kotor dan tidak menyenangkan masih saja melekat dalam pikiran masyarakat. Sekarang, pasar terbesar di Bali yakni Pasar Badung bertransformasi lebih modern yang melepas paradigma lama. Walaupun begitu masih saja masyarakat enggan berkunjung ke pasar. Melihat hal terebut sebagai musisi, Jun Bintang tergerak dan terinspirasi membuat karya dengan tema mengajak warga belanja ke Pasar Badung.

Jun Bintang saat tampil di acara Festival Pasar Rakyat Denpasar di Pasar Badung menyampaikan Pasar Badung tidak seperti dulu. “ ketika berkunjung ke Pasar secara otomatis mengurungkan niat. Nah, sekarang Pasar Badung bagus, bersih bahkan fasilitas yang ditawarkan sudah lebih baik salah satunya adanya lift dan eskalator, “ tuturnya kepada penonton yang hadir.

Lagu tersebut diminta oleh Panitia Festival dan Jun Bintang mengyanggupi. Pasar Badung, menurut Jun Bintang sejak kecil sudah akrab lingkungan pasar. Nostalgia tatkala ia menginjakan kaki di pasar Badung sepintas memori sejak kecil tumbuh kembali dalam pikirannya.

Disayangkan anak-anak muda jarang ke pasar, Jun Bintang merasa kewatir mereka (anak-anak muda ) lebih asyik nongkrong dipusat-pusat belanja yang modern. “ dari problem inilah saya mengajak anak-anak muda dan semua lapisan masyarakat untuk datang ke pasar. Dengan lagu lebih mudah mengajak mereka, “ ujarnya.

Festival model begini, kata Jun Bintang sangat bagus promosikan pasar sebagai tempat nongkrong tidak saja aktifitas jual beli saja. Anak muda perlu mendapat tempat sebagai space berkesenian kepada mereka. “ kita berharap anak-anak muda diberikan ruang lebih mengexplore pasar dengan gayanya mereka membuat kegiatan positif, “ tuturnya.

Festival Pasar Rakyat Denapasar di Pasar Badung yang sudah berlangsung beberapa hari lalu. Acara berkesenian ditengah riuhnya pasar merupakan hal yang baru dilakukan di Bali.(*)


Share on Google Plus

wak laba

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment

http://waklaba.blogspot.com/. Powered by Blogger.