nelayan tertangkap mancing di zona inti (foto/SJD)
Nusa Penida (waklaba.blogspot.com)
Nusa Penida adalah satu dari 21 Kawasan Strategis
Pariwisata Nasional (KSPN) . Gugusan pulau yang terdiri dari Nusa Lembongan ,
Nusa Ceningan & Nusa Penida yang sudah ditetapkan sebagai Kawasan Koservasi
Perairan (KKP).
Dalam patroli yang dilakukan team KKP masih banyak
terdapat pelanggran dilakukan terutama zona inti dan zona pariwisata. lego
jangkar serta pembuaruan satwa yang menjadi daya tarik wisata saat diving di
Manta Piont. Pemburuan manta banyak dilakukan saat malam hari. “ Paling kita
takutakan yakni pengemboman karang . pengeboman sangat berbahaya bagi
kelangsungan terumba karang, “ ujar Ketua Team Patroli I Nyoman Sangging, SP,
Selasa (18/11/2014).
Sangging yang juga Kepala UPT. Peternakan ,
Perikanan dan Kelautan (PPK) Kecamatan Nusa Penida mengatakan aksi pengeboman yang dilakuan para
nelayan yang tidak bertanggung jawab sangat sulit kita hindari. Apalagi
dilakukan pada malam hari. Kita hanya bisa patrol pada siang hari saja.
keterbatasan alat menjadi kendala. Zonasi di Nusa Penida sangat luas, sangat
sulit patrol pada malam hari terutama Manta Point , belum lagi cuaca yang tidak
menentu. Lokasi ini langsung berhadapan dengan Samudra Indonesia.
Dia menambahkan kita merencanakan patrol malam
yang berkerja sama dengan semua pihak yang dilibatkan baik unsure TNI-AL
& Pol-Air. Mudah-mudahan cepat
terealisasi agar aksi pengeboman bisa ditekan. Untuk daerah pesisir utara Nusa
Penida diharapakan warga juga proaktif untuk menjaga kelangsungan terumbu
karang, “ pintanya.
Sementara salah satu warga Jungutbatu I Made Tono
mengatakan pada malam hari perairan Jungutbatu banyak nelayan yang beraksi
pengeboman namun saking banyaknya aktifitas pantai nelayan tersebut urung
niatanya untuk melakukan aksi.
Oleh : Santana Ja Dewa
0 comments:
Post a Comment