Tari Sang Hyang Jaran " Cikal Bakal Lahirnya Desa Jungutbatu"


  SEJARAH SANG HYANG JARAN

 Tari Klasik Sang Hyang Jaran adalah peninggalan dari :
Ida Pedanda Gde Punia dari geria Bangli, yang pada jaman dahulu diselong (dibuang ) ke Nusa Desa Jungut Batu) oleh Raja Bangli yang berkuasa.
Pada saat itu yang jadi Jero Mekel (Perbekel) : Ialah : I Nyoman Jungut, dengan Wakilnya I Wayan Batu, yang pada akhirnya Desa yang dipimpinnya benama Desa Jungut Batu, Setelah memisahkan diri dari Desa Lembongan. Pada waktu dibuang ke Desa Jungut Batu terjadi pada Tahun : 1894 ( tercantum dalam Lontar).


          Bertahun-tahun Ida Pedanda Gede Punia tinggal dirumah Perbekel I Nyoman Jungut ( 6 th), yang pada akhirnya keLebu (ditenggelamkan hidup-hidup), diatas perintah Raja Bangli, dengan diberi pemberat pasir 1 karung, Ida Pedanda kelebu Suami-Istri, Sedangkan Putra-putranya tidak diikutkan. Pesan beliau kepada I Nyoman Jungut selaku Perbekel dan Tuan rumah, agar Tari Sakral Sang Hyang Jaran Jangan sampai dilupakan/punah.
- Sang Hyang Jaran terdiri dari 2 Kuda, merah dan putih.
Yang merah bernama : Nala Sanda.
Yang Putih bernama  : Once Srawa.

- Kuda Putih Once Srawa sejatinya adalah tungangan (kendaraan) dari Dewa Ciwa.
- Yang menarikan Sang Hyang Jaran adalah orang yang kesurupan (trance), terdiri dari beberapa Phase :
I. Phase Ngukup (membuat Trance).
II. Phase menunggang kuda.
III. Phase Ninjak Geni (melabrak api)
IV. Phase mesolah (menari dengan gambelan)
V. Phase ngingetang (pengembalian kesadaran)

- Diceritakan : Dewa Ciwa menyuruh pepatihnya mencari air suci ke sorga, dengan menunggang kuda putih Once Srawa. Setelah lama mencari, tapi air Suci tak kunjung didapat, akhirnya didalam perjalanan, Kuda Putih Once Srawa yang ditunggangi melihat api unggun yang dibuat oleh seorang bocah kurus, lalu Api itu ditabrak oleh kuda putih Once Srawa, Sehingga api itu tercerai berai.
Share on Google Plus

wak laba

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment

http://waklaba.blogspot.com/. Powered by Blogger.