Koperasi Krama Bali tetap eksis Membangun Ekonomi Kerakyatan


Nusa Penida (waklaba.blogspot.com)

Koperasi Karma Bali ( KKB) di dibentuk pada tanggal 6 Juli 2005 . Koperasi Krama Bali ini didirikan dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat sekitarnya dengan kepentingan ekonominya sehingga dapat meningkatkan nilai tambah dan pendapatan anggota pada kushusnya dan masyarakat pada umumnya, serta membangun perekonomian nasional, Koperasi Krama Bali adalah anak perushaan Kelompok Media Bali Post  dengan pimpinan Drs. A.B.G Satria Naradha . Koperasi Krama Bali berbadan hukum  BH: 01/BH/DISKOP/VII/2005. Tahun 2006 Koperasi Krama Bali membuka kantor di Nusa Penida . 

Koordinator Sub-Unit Koperasi Krama Bali Nusa Penida I Kadek Wiranatha mengungkapkan pada awal pembukaan koperasi karma Bali di Nusa Penida  memang begitu sulit untuk menyakinkan anggota. Dengan bertahap satu persatu warga nusa penida mau bergabung menjadi anggota karena tertarik visi yang ditawarkan yakni membangkitkan sector informal . Di tengah situasi yang serba sulit saat ini, Koperasi Krama Bali tetap eksis melakukan perbaikan dalam upaya memberdayakan krama Bali di bidang ekonomi., ‘” ujarnya

Terkait perkembangan KKB, dirinya mengakui KKB sudah menunjukkan kiprahnya yang baik di tengah-tengah masyarakat. Dikatakannya, KKB adalah wadah untuk membangun perekonomian kebangsaan dengan mengembangkan ekonomi kerakyatan. ''Sudah banyak inovasi yang dilakukan KKB seperti pelatihan manajemen sektor informal. Contohnya, pada tahun 2007-2008 booming bakso krama Bali, namun saat ini meredup. Untuk kembali menggeliatkan perekonomian khususnya kesejahteraan anggota koperasi, terobosan dan inovasi harus terus dilakukan. Serta bagaimana menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada para anggota. 

Wiranatha menjelaskan permodalan yang dimiliki KKB Sub Unit Nusa Penida pada Pra Rat bulan Maret 2013 yang diselenggarakan di Klungkung tergabung di KKB cabang Klungkung yang lalau sebanyak Rp 471.609.261 dengan jumlah anggota 355 orang. Sementara plafon kredit yang diberikan bervariasi antara Rp 1 Juta hingga Rp 25 juta. Selain pengucuran kredit untuk memperkuat ekonomi anggota, pihaknya juga telah menggelar berbagai kursus untuk meningkatkan keterampilan anggota. Sementara antrean panjang permohonan kredit anggota dapat segera diatasi melalui kerja sama dengan perbankan sebagai mitra kerja penunjang permodalan.

Sebuah Koperasi dikatakan berhasil jika mampu meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Koperasi dapat mensejahterahkan anggotanya, karena ia menciptakan nilai tambah dari usaha mereka. Anggota bisa memperoleh nilai tambah jika mereka mau berpartisipasi dan berperan aktif dalam Koperasinya. Semakin sering anggota berpartisipasi, semakin besar nilai tambah yang mereka dapatkan, “ tegasnya .
Share on Google Plus

wak laba

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment

http://waklaba.blogspot.com/. Powered by Blogger.