Batununggul (waklaba.blogspot.com)
Keberadaan pohon perindang di sepanjang jalan dari
pasar Mentigi sampai pertigaan menuju lapangan umum banyak yang sudah mati
bahkan membahyangan pengguna jalan, Rabu ( 18/6/2014).
Kebanyakan pohon
perindang dari pohon ketapang dan
singapor.
Kepala UPT Dinas DKP Kecamatan Nusa Penida Desak
Gede Sumiasti saat dikomfirmasi mengatakan kegiatan ini memang rutinitas setiap
tahun untuk mengatasi pohon-pohon yang sudah mati ditata kembali. Dia saat
angin kencang terjadi kita sudah antisipasi hal itu. Kebanyak pohon perindang
sangat rapuh. bukan hanya itu kegiatan bersih jalan sudah dilakuan secara
berkala setiap hari di sepanjang jalan raya Mentigi sampai Batununggul, “
terangnya.
“ Masyarakat setempat sangat terbantu , mengingat
keberdaan pohon yang sudah kering mesti ditebang agar tidak membahayakan
pengguna jalan ” imbuhnya.
Sementara warga setempat Dewa Made Panji
mengatakan sangat berterima kasih kegiatan ini. Warga melakukan aktifitas tidak
was-was lagi. Dia berharap pohon yang tinggi , harus ditata kembali.
Parahnya pohon
perindang yang besar terutama jenis ketapang merusak trotoar . Seharusnya
diganti dengan flamboyan justru lebih bagus dan asri serta tidak merusak
trotoar dan dreinase, “ katanya.
Oleh : Santana ja Dewa
0 comments:
Post a Comment