Klungkung Buka Peluang Investasi

investasi akomodasi pariwisata kian berkembang pesata di Nusa Penida (foto/SJD)

KLUNGKUNG, Klungkung salah satu kabupaten yang mempunyai potensi yang luar biasa. Satu Kabupaten yang memiliki daerah kepulauan. Potensi ini menjadi Klungkung nilai  investasi naik tajam.

Menurut Kepala Kantor Penanaman Modal Ida Bagus Jumpung Oka Wedana mengatakan Kantor Penanaman Modal Klungkung melaksanakan pelayanan pada kegiatan pengendalian dan pengawasan yang bersifat rutin terhadap PMA dan PMDN di Kabupaten Klungkung. Namun, sejak 2014 disamping melaksanakan kegiatan tersebut kami juga melaksanakan pelayanan di bidang perijinan dan non perijinan yang sesuai Kep. Bupati klk no 400/21/H2O/2014 tentang pendelegasian wewenang pemberian perijinan dan non perijinan di bidang Penanaman modal kepada kepala kantor Penanaman Modal Kabupaten Klungkung.  

“ Kami mulai menerbitkan ijin prinsip (ijin awal berinvestasi) per november 2014 khusus ijin prinsip PMDN yang menjadi kewenangan kabupaten (PMA kewenangan pusat) sejumlah 6 dokumen ijin prinsip sedangkan tahun 2015 sampai dengan semester 1 bulan juni telah diterbitkan ijin prinsip sejumlah 58 dokumen, “ ujarnya, Selasa (18/8/2015).

Realisasi investasi PMDN di Klungkung pada Th 2013 sebesar Rp.510.775.000.000,- , Th 2014 sebesar Rp. 512.625.000.000,- setelah diberi kewenangan penerbitan ijin prinsip per November 2014. Sehingga pada tahun 2015 s/d Juni (semester 1) realisasi investasi khusus PMDN sebesar Rp.577.225.528.997,-. 

Lebih lanjut,  Jumpung menuturkan Pemkab Klungkung dengan tegas membuka iklim investasi lebih mudah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sebelumnya, Bupati Klungkung‎ I Nyoman Suwirta menyatakan masalah perizinan bagi investor di daerahnya sudah dipermudah.

“ Kendalanya, minimnya anggaran untuk mendukung kegiatan kami di PMDN khususnya di bidang promosi karena banyak agenda kegiatan promosi yang harus kami ikuti sesuai agenda BKPM Pusat Jakarta tidak bisa kami ikuti terkait dengan kegiatan promosi potensi Klungkung serta kegiatan lainya terkait dengan investasi hal ini tidak sesuai dengan keputusan Bupati yang telah memberikan kami kewenangan terkait dengan penanaman modal.

 Kededepan harapan kami untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Klungkung tentunya harus melalui peningkatan investasi hal ini tentu membutuhkan dukungan semua pihak utamanya Pemkab Klungkung (anggaran) serta stake holder lainnya, “ terangnya.

Oleh : Santana Ja Dewa